6.02.2010

Puisi Cinta Kahlil Gibran


Cinta : sebuah karya dari khalil gibran

kenapa kita menutup mata ketika kita tidur?
ketika kita menangis?
ketika kita membayangkan?
itu karena hal terindah di dunia tdk terlihat

ketika kita menemukan seseorang yang
keunikannya sejalan dengan kita, kita bergabung
dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan
serupa yang dinamakan cinta.

Ada hal2 yang tidak ingin kita lepaskan,
seseorang yang tidak ingin kita tinggalkan,
tapi melepaskan bukan akhir dari dunia,
melainkan suatu awal kehidupan baru,
kebahagiaan ada untuk mereka yang tersakiti,
mereka yang telah dan tengah mencari dan
mereka yang telah mencoba.
karena merekalah yang bisa menghargai betapa
pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan
mereka.

Cinta yang sebenarnya adalah ketika kamu
menitikan air mata dan masih peduli terhadapnya,
adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dan
kamu masih menunggunya dengan setia.

Adalah ketika di mulai mencintai orang lain dan
kamu masih bisa tersenyum dan berkata
” aku turut berbahagia untukmu ”

Apabila cinta tidak bertemu bebaskan dirimu,
biarkan hatimu kembalike alam bebas lagi.
kau mungkin menyadari, bahwa kamu menemukan
cinta dan kehilangannya, tapi ketika cinta itu mati
kamu tidak perlu mati bersama cinta itu.

Orang yang bahagia bukanlah mereka yang selalu
mendapatkan keinginannya, melainkan mereka
yang tetap bangkit ketika mereka jatuh, entah
bagaimana dalam perjalanan kehidupan.
kamu belajar lebih banyak tentang dirimu sendiri
dan menyadari bahwa penyesalan tidak
seharusnya ada, cintamu akan tetap di hatinya
sebagai penghargaan abadi atas pilihan2 hidup
yang telah kau buat.

Teman sejati, mengerti ketika kamu berkata ” aku
lupa ….”
menunggu selamanya ketika kamu berkata ”
tunggu sebentar ”
tetap tinggal ketika kamu berkata ” tinggalkan aku
sendiri ”
mebuka pintu meski kamu belum mengetuk dan
belum berkata ” bolehkah saya masuk ? ”
mencintai juga bukanlah bagaimana kamu
melupakan dia bila ia berbuat kesalahan,
melainkan bagaimana kamu memaafkan.

Bukanlah bagaimana kamu mendengarkan,
melainkan bagaimana kamu mengerti.
bukanlah apa yang kamu lihat, melainkan apa
yang kamu rasa,
bukanlah bagaimana kamu melepaskan melainkan
bagaimana kamu bertahan.

Mungkin akan tiba saatnya di mana kamu harus
berhenti mencintai seseorang, bukan karena orang
itu berhenti mencintai kita melainkan karena kita
menyadari bahwa orang iu akan lebih berbahagia
apabila kita melepaskannya.

kadangkala, orang yang paling mencintaimu adalah
orang yang tak pernah menyatakan cinta
kepadamu, karena takut kau berpaling dan
memberi jarak, dan bila suatu saat pergi, kau akan
menyadari bahwa dia adalah cinta yang tak kau
sadari

Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed

6.01.2010

















AQ....


AQ berfikir tentang apa yang Q jalani..
Melewati waktu.. berjalan.. dan berlalu…


Aq melihat bayang- bayang q disana...
Mencoba berdiri.. walau tertatih,,,
Mencoba berlari.. sampai akhirnya terjatuh...
Sakit..

Berontak..
Tak ingin seperti ini..
ingin menutupinya dengan senyuman...
walau yang terlihat hanya kebohongan,,,
tapi setidaknya.. aq tak ingin orang tau..
seperti apa aq..

Mempunyai impian..
Tp tak sanggup menggapainya..
Mencoba menjalani bersama mereka..
Tp ternyata hanya sebentar saja...

Ternyata dia...

Ingin yang sempurna
Tapi aq tak sempurna..
Ingin yang baik tapi aq tidak lebih baik..


Kini aq disini..
Menanti hari..
Menunggu hari itu...

Kembali mempunyai impian..
Kemudian Mewujudkannya...

Tapi tidak sendiri...

Dan aq masih Menunggu hari...
Hari dimana aq tak lagi berfikir sendiri...
Dimana aq mempunyai tempat sandaran dalam kerapuhan Q..
Pernikahan...
Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Digg
Facebook
Yahoo
Feed